MANDIRI-TB: Keterlibatan Sektor Swasta Dalam Penemuan Kasus Aktif TBC Melalui Skrining TBC

28 January 2022

Sebagai tindak lanjut dari Pertemuan Triwulan Forum Multi Sektor Percepatan Eliminasi TBC Kota Medan pada tanggal 7 Desember 2021 yang lalu, Lions Club Internasional D307A2 dan Dr’s Kofie Foundation melakukan kegiatan skrining TBC pada populasi yang berisiko. Lions Club Internasional D307A2 melakukan skrining TBC di Kecamatan Medan Maimun pada tanggal 22 Januari 2022 dan Dr’s Kofie Foundation melakukan skrining di Kecamatan Belawan pada tanggal 15 Januari 2022.

Yayasan KNCV Indonesia (YKI) dan Dinas Kesehatan Kota Medan terlibat dalam mengkoordinir kegiatan skrining tersebut.  Kegiatan skrining ini berkolaborasi dengan berbagai instansi lain. Skrining TBC di Kecamatan Medan Maimun, Lions Club berkolaborasi dengan YKI, Dinkes, PDPI, PMI, Puskesmas. Sementara kegiatan skrining TBC di Kecamatan Medan Belawan, Dr’s Kofie Foundation berkolaborasi dengan YKI, Dinkes, PDPI, Brimob, TP PKK Kota Medan.

Dalam pelaksanaan kegiatan skrining ini, digunakan sebuah aplikasi yaitu SOBAT TB yang membantu dalam skrining gejala TBC secara mandiri secara online oleh kader kesehatan. Semua peserta yang hadir juga diperiksa rontgen dada dengan menggunakan mobile rontgen dari Klinik Anugerah Ibu. Sebagai upaya tindak lanjut, bagi peserta yang terduga TBC, maka peserta akan diajarkan untuk mengeluarkan sputum/dahak untuk dilakukan pemeriksaan dengan TCM untuk diagnosa TBC.

Setelah skrining TBC maka peserta skrining diberikan sembako/nutrisi yang disediakan oleh Lions Club Internasional D307A2 dan Dr’s Kofie Foundation. Selain kegiatan skrining TBC, Lions Club Internasional D307A2 juga melakukan skrining diabetes melitus (DM), pembagian ecoenzym bagi peserta skrining dan pemberian oksigen bagi 3 pasien TBC RO (TBC Resistan Obat) yang membutuhkan oksigen.

Kegiatan skrining ini dihadiri oleh sebanyak 160 peserta di Kecamatan Medan Maimun yang melakukan skrining TBC mandiri dengan menggunakan aplikasi SOBAT TB dan CXR/ Ronsen dada, dari hasil skrining ini sebanyak 95 peserta terduga TBC dan 50 peserta yang dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk diagnosa TBC dengan TCM.

Teks dan foto: Eva Oktavia Karolina Simatupang

Editor: Melya

Share this
Tweet this
Linkedin
WhatsApp This
Email this

  • Mandiri-TB: SINERGITAS SEMUA SEKTOR DALAM PENANGGULANGAN TUBERKULOSIS DI KOTA MEDAN MELALUI FORUM MULTI SEKTOR

    8 December 2021

    Pengendalian tuberkulosis (TBC) telah menjadi program prioritas dalam rencana pembangunan nasional. Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan [...]

  • Mandiri-TB: Peningkatan Peran Multi Sektor Dalam Meningkatkan Penemuan Kasus TBC di Kota Surabaya

    25 November 2021

    Kota Surabaya memiliki Forum Multi Sektor (FMS) penanggulangan TBC di Kota Surabaya yang diinisiasi pembentukan [...]

  • MANDIRI-TB: Dukungan Sektor Swasta Dalam Pemenuhan Nutrisi Pasien TBC Resistan Obat di Kota Medan

    19 November 2021

    Guna mendukung percepatan kesembuhan pasien Tuberkulosis Resistan Obat (TB RO) yang berpenghasilan rendah di [...]

  • MANDIRI-TB: PENTINGNYA PEMANFAATAN EMPATI TB DALAM MENDUKUNG PENINGKATAN ANGKA PENGOBATAN PASIEN TBC RO

    12 July 2021

    Guna meningkatkan capaian angka memulai pengobatan (enrollment rate) dan angka penyelesaian pengobatan (success rate) bagi [...]