Bertepatan dengan tanggal 9 September, kita memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas). Olahraga menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga tubuh tetap sehat dan menjaga daya tahan tubuh terutama di tengah pandemi COVID-19. Di sisi lain, anjuran ini juga tetap penting dilakukan dengan tetap mengindahkan protokol kesehatan utama untuk tetap menggunakan masker guna mencegah penyebaran dan penularan virus COVID-19. Meski demikian, bagaimana penggunaan masker saat olahraga?

Penjelasan penggunaan masker saat olahraga

Dilansir dari situs halodoc.com, olahraga membuat tubuh membutuhkan oksigen lebih banyak, sehingga semakin intens olahraga yang dilakukan, semakin bertambah kebutuhan oksigen dalam tubuh. Psikolog dan profesor pada School of Health Sciences di Central Michigan University, Lana V. Ivanitskaya mengatakan penggunaan masker saat berolahraga dapat menjadi masalah dan berbahaya bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan seseorang akan cenderung sulit bernapas karena terhambat masker yang digunakan, terlebih bisa seseorang memiliki riwayat penyakit paru-paru maupun jantung. Disisi lain masker juga akan lebih mudah basah karena keringat, sehingga tidak dianjurkan untuk tetap digunakan.

Hal ini juga sesuai dengan pedoman yang dikeluarkan oleh badan kesehatan dunia, WHO. WHO menyebutkan untuk tidak menggunakan masker saat olahraga karena bisa mengurangi kemampuan dan kenyamanan bernapas. Serta keringat membuat masker lebih cepat basah sehingga semakin sulit untuk bernafas dan bahkan berpotensi meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme. Sehingga metode yang tepat dilakukan adalah dengan tetap menjaga jarak 1-meter dari orang lain saat berolahraga.

Meski demikian kita tetap bisa berolahraga dengan aman dan tetap melakukan protokol kesehatan di masa pandemi. Terutama adalah dengan menghindari berolahraga di tempat yang ramai dan banyak kerumunan orang. Kita juga bisa memilih rute yang sepi untuk menghindari kerumunan orang. Tentunya dengan kondisi demikian kita tidak perlu lagi menggunakan masker saat berolahraga. Bahkan ada banyak jenis olahraga yang dapat dilakukan tanpa perlu berada di tempat umum, seperti aerobik, treadmill, sepeda statis, skipping, dan berjalan perlahan di kolam air bagi orang yang mengalami nyeri lutut osteoarthritis.

Sumber:

1. https://www.halodoc.com/artikel/bahaya-memakai-masker-saat-olahraga
2. https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/advice-for-public/myth-busters#:~:text=People%20should%20NOT%20wear%20masks,one%20meter%20from%20others.

Editor: Melya Findi, Aditya Bagus
Gambar: Amadeus Rembrandt