Tim District Public-Private Mix (DPPM) penanggulangan TB secara rutin melakukan kegiatan mentoring dan supervisi ke sejumlah layanan kesehatan. Penentuan fasilitas kesehatan yang akan dilakukan kunjungan mentoring dan supervisi ini ditentukan berdasarkan hasil kegiatan Desktop Review yang diselenggarakan setiap awal bulan. Tim DPPM melakukan kunjungan ke RSB Grha Mutiara, Kabupaten Subang pada tanggal 10 Oktober 2020, dan RS Amanda Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi pada tanggal 13 Oktober 2020.

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan evaluasi kerja jejaring layanan TBC dan memberikan bimbingan teknis bagi fasilitas kesehatan guna meningkatkan kinerja layanan kesehatan agar lebih maksimal. Sejumlah rangkaian kegiatan yang berlangsung dalam dua kunjungan ini meliputi monitoring jejaring layanan TBC, bimbingan teknis kepada fasilitas kesehatan, melakukan tindak lanjut kesepakatan hasil pertemuan penguatan jejaring TBC sebelumnya, dan berdiskusi untuk memperoleh masukan dari KOPI TB atas kendala yang ada di fasilitas kesehatan.

Peserta dalam hal ini pihak RS mendapatkan paparan mengenai upaya penemuan kasus TBC dan protokol layanan TBC dalam masa pandemi COVID-19. Lebih lanjut peserta juga diberikan pemahaman akan jejaring internal dan eksternal RS dan pemahaman mengenai alur pencatatan dan pelaporan kasus guna mengatasi adanya kasus TBC yang tidak terlaporkan (missing cases).

Kedua Rumah Sakit ini tentunya memiliki tantangan dan persoalan masing-masing. Di RS Amanda Cikarang Selatan, dari hasil kunjungan ditemukan sejumlah perbaikan dimana sebelumnya jejaring layanan internal sudah berjalan namun belum optimal karena kurangnya koordinasi petugas kesehatan dan labratorium, serta terlambat dalam penginputan data ke SITB, sehingga kasus TBC yang ditemukan tidak tercatat. Sementara di RSB Grha Mutiara dihasilkan kesepakatan yang meliputi pelaksanaan proses MoU dengan Dinas Kesehatan mengenai pelaksanaan program DOTS, membangun jejaring eksternal dengan PKM Sukarahayu untuk kasus TBC mangkir (tidak datang berobat), serta untuk pengiriman spesimen pemeriksaan tes cepat molekuler (TCM) akan diarahkan ke RSUD Subang. Seluruh upaya ini dilakukan guna peningkatan layanan TBC di rumah sakit tersebut.

Kegiatan ini didanai oleh The Global Fund to fight Aids Tuberculosis and Malaria (GF ATM) melalui Principal Recipient (PR) Direktorat P2PML, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kegiatan diselenggarakan oleh Implementing Organization Public-Private Mix (IO PPM) yang merupakan kerjasama Yayasan KNCV Indonesia (YKI) dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI).

Teks dan Foto: Ade Maryanto
Editor: Melya Findi dan Aditiya Bagus